Happy Ghost pertama berlatar belakang di sebuah sekolah Katolik.
Hadir 3 orang remaja wanita yang cukup desperate (Loletta Lee, Bonnie
Law, dan Lam San-san). Ketika suatu hari mereka bersama teman-teman yang
lain pergi berkemah, hujan mendadak turun dan mereka berteduh di sebuah
kuil. Di kuil itu, ada sebuah tali. Bonnie mengambil tali tersebut,
yang dahulu digunakan oleh Raymond (berperan sebagai hantu pada periode
Ching) untuk bunuh diri. Arwah Raymond keluar dari tali itu, dan menjadi
teman bagi mereka bertiga.
Raymond sangat
bersahabat dengan mereka bertiga, membantu ini-itu, dan menjadi tempat
bercerita. Mereka paling senang mengusili kepala biarawati (Teresa
Carpio).
Alur cerita pun berubah menjadi
serius, Loletta hamil. Bonnie (atau Lam San-san?), yang merupakan anak
bungsu dari keluarganya yang berkarir sebagai dokter, ketahuan
menyontek. Loletta yang ditinggal oleh ayah anaknya pun turut depresi.
Mereka berdua memutuskan untuk bunuh diri. Raymond berusaha menolong
mereka. Saya lupa akan apa yang dikatakan oleh Raymond, tapi itu ngena
di hati, loh!
Hingga akhirnya, kehadiran
Raymond diketahui oleh ibu biarawati. Tali tempat Raymond tinggal pun
dibakar. Meski mereke bertiga telah berusaha menghalangi, pada akhirnya
tali itu pun dibakar. Mereka sedih karena berpikir tidak akan bisa
bertemu Raymond lagi. Tapi ternyata, Raymond tidak menghilang. Katanya,
"Aku sudah mati, mana mungkin mati lagi?"
Starring
Raymond Wong
May Lo
Fennie Yuen
Charine Chan
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Music by | Mahmood Rum Jahn | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Cinematography | Bob Thompson | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Edited by | Tony Chow | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Production
company |
Cinema City Film Co. Ltd.
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Distributed by | Golden Princess Amusement Co. Ltd. | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Release dates
|
14 July 1984
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Running time
|
96 minutes | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Country | Hong Kong |
Download :Disini